Pages

Kamis, 20 November 2014

Pola Penyerangan dalam Permainan Bola Basket

Pola Penyerangan dalm permainan bola basket adalah suatu usaha yang dijalankan oleh salah satu tim untuk menerobos daerah pertahanan lawan, sehingga dapat membuahkan hasil atau angka. Pola-pola penyerangan tersebut adalah sebagai berikut.

a. Penyerangan Bebas

    Penyerangan bebas adalah penyerangan tanpa pola yang sangat bergantung dari penguasaan teknik, taktik, dan kesempurnaan fisik setiap anggota tim. Meskipun bebas, namun penyerangan tidak dapat dilakukan sendiri-sendiri, harus tetap ada kerja sama dengan teman lain dalam proses mengoper dan berlari antara 2 atau 3 orang pemain. Masing-masing pemain harus ada saling pengertian.

b. Penyerangan Kilat

    Dasar penyerangan kilat adalah dengan 2 atau 3 orang operan harus sudah melakukan tembakan. Serangan kilat merupakan usaha untuk memperoleh posisi tembakan, pada saat lawan belum sempat menempati posisi jaganya. Serangan kilat merupakan senjata yang sangat baik untuk menghancurkan daerah  pertahanan lawan.

c. Penyerangan Kilat Berpola

    Serangan Kilat berpola dimulai dengan adanya situasi-situasi tertentu. Misalnya dari situasi bola loncat, situasi lemparan ke dalam, atau situasi sesudah menjaga daerah sendiri pada waktu bertahan.

d. Penyerangan Berpola

    Penyerangan berpola adalah penyerangan yang dilakukan dengan mengatur pemain dimana masing-masing anggota tim mempunyai tugas-tugas tertentu dan menguasai jalur-jalur gerakan tertentu pula. Penyerangan berpola ini sangat baik dilakukan bila setiap pemain sukar menembus penjagaan lawan, atau sebagai usaha untuk memperlambat permainan. Dapat pula digunakan bila terjadi situasi penyerangan kilat lawan yang sangat kuat atau pada detik terakhir dimana tim memperoleh kemenangan tipis.

Jenis-Jenis Pola Penyerangan 

Pola penyerangan yang umum digunakan dalam permainan bola basket antara lain sebagai berikut.

1) Pola 1-3-1 (Pola Diamond)
    Pola diamond sangat baik untuk penyerangan terhadap daerah pertahanan maupun pertahanan satu
    lawan satu.


2) Pola 1-2-1 (Pola Ault Man)
    Pola Ault Man dapat diterapkan apabila suatu regu tidak mempunyai pemain jangkung.

3) Pola 2-3 (Pola Reverse)
    Pola Reverse diperlukan untuk penyerangan terhadap pertahanan satu lawan satu. Kemahiran
    memotong dan membayang serta kelincahan sangat dibutuhkan dalam melakukan pola penyerangan ini.


1 komentar:

Ayo, dapatkan freechip dengan cara mendaftar di INSTA88 di permainan sabung ayam S128
USER ID Anda sudah terisi saldo dengan cuma cuma tanpa harus deposit

NO HP: +6281315983911
BBM: 2BD903FA
LINE: CS_INSTA88
WECHAT: CS_INSTA88

LINK ALTERNATIF
www.insta88.com
www.insta88.net
www.insta88.org
www.centre88.net
www.lexusbet.net
www.lontongsate.com
www.satelontong.com
Bantu sebarkan ke teman juga
Terima kasih

Posting Komentar

Search